Kediri, 2-5 September 2024 – Empat dosen dari Jurusan Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir IAIN Sultan Amai Gorontalo, yaitu Dr. Sulaiman Ibrahim, M.A., Dr. Mustaqimah, M.A., Dr. Muhammad Khadhary, M.Ag., Dr. Khaerul Asfar, Lc., M.Th.I, dan Sri Wahyuni Saba (Mahasiswa) mempresentasikan artikel hasil penelitian pada kegiatan The 7th AIAT se-Indonesia Annual Meeting and International Conference yang diadakan di Kampus IAIN Kediri. Konferensi ini mengusung tema “Towards a Surah-Based Research on the Qur’an”, hasil kerjasama AIAT dengan IAIN Kediri dan Universitas Islam Tribakti (UIT) Lirboyo Kediri.
Kegiatan dimulai dengan Opening Ceremony yang dibuka oleh Dr. H. Wahidul Anam, M.Ag., Rektor IAIN Kediri, diikuti dengan sambutan dari Prof. Dr. phil Sahiron, M.A., Ketua AIAT se-Indonesia, serta Dr. KH. Reza Ahmad Zahid, Lc., M.A., Rektor UIT Lirboyo Kediri. Mereka menyoroti pentingnya riset berbasis surah dalam pengembangan ilmu Al-Qur’an di Indonesia.
Pada hari pertama, peserta mengikuti Seminar Internasional I yang menghadirkan pembicara ternama:
- Prof. Dr. Nasaruddin Umar, M.A. (Grand Syekh Masjid Istiqlal)
- Prof. Dr. Yasir bin Ismail Radi (Kolej University Islam Perlis, Malaysia)
- Dr. KH. Ahmad Halil Thahir, M.H.I. (Dekan Fakultas Ushuluddin dan Dakwah IAIN Kediri)
Sesi ini menekankan pentingnya penelitian yang lebih spesifik pada surah-surah dalam Al-Qur’an sebagai pendekatan baru dalam studi keislaman. Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan presentasi artikel serta sidang komisi dan pleno, yang membahas pengembangan organisasi, kurikulum, keprodian, dan program kerja AIAT.
Hari kedua, konferensi diisi dengan materi yang disampaikan oleh:
- Prof. Jajang A. Rohmana, M.A. (Dosen Tafsir UIN SGD Bandung)
- Dr. Didik Andriawan, M.Th.I. (Dosen Tafsir UIT Lirboyo Kediri)
- Ahmad Rafiq, Ph.D. (Dosen Tafsir UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta)
Seminar Internasional II yang dibawakan oleh Prof. Nicolai Sinai (University of Oxford) menjadi salah satu sorotan utama, dengan pembahasan mengenai pendekatan penelitian berbasis surah dalam kajian Al-Qur’an.
Selain itu, acara semakin menarik dengan kehadiran Prof. Dr. M. Quraish Shihab, Lc., M.A., yang memberikan kuliah tafsir serta meluncurkan buku terbarunya, Tafsir Bayani: Paradigma Bahasa dalam Kosakata Al-Qur’an. Buku ini dibedah oleh Prof. Dr. Aksin Wijaya, SH., M.Ag., seorang dosen Tafsir dari IAIN Ponorogo.
Pada penutupan, rapat komisi menghasilkan beberapa keputusan penting terkait pengembangan AIAT, termasuk pembentukan sekolah tafsir dan sertifikasi dosen tafsir, menetapkan koordinator dan tim penyusun modul sekolah tafsir bagi dosen dan mahasiswa, pendampingan dalam penulisan artikel, pendampingan website jurnal, pendampingan akreditasi prodi, serta optimalisasi website AIAT sebagai platform kolaborasi ilmiah.
Partisipasi aktif dosen IQT IAIN Sultan Amai Gorontalo dalam kegiatan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam pengembangan riset Al-Qur’an di tanah air, khususnya melalui pendekatan berbasis surah yang diusung oleh AIAT. [KA]